
Apa jadinya ibadah bila SoundMan-nya belum terlatih?
Dalam WA nya kepada kami, Minggu malam, 19 Desember 2022 kemarin, kepala tim sound GKJ Sunter menulis, "Lapor pak, gladi bersih aman. Ibadah tadi diapresiasi sama banyak orang + hamba Tuhan dari gereja lain, soundnya mantap. Terima kasih atas bantuan tim SSS."
Memang sejak berdiri tahun 2009, SSS telah melatih lebih dari 7080 SoundMan / SoundWoman di seluruh Indonesia, Malaysia, Singapura. Dan hasil karya mereka memperlihatkan bahwa training SSS memang sesuai untuk kalangan audio profesional dan tim sound rumah ibadah.
Kurikulum SSS memang disusun agar tepat guna di kondisi live show. Didukung cara mengajar 'intensif full praktik' mendorong para peserta mengenali masalah dan sumbernya secepat mungkin. Mawan, alumni SSS dari GPdI, berkata, "Dulu banyak yang saya tidak ketahui tentang dunia sound, tetapi sejak ikut pelatihan SSS, hmm, mantap ! banyak ilmu baru yang saya dapat. SSS harga kaki lima, ilmu bintang lima!"
Andreas, alumni dari Gereja Kristen Jawi Wetan Surabaya, sangat bersyukur karena setelah belajar sound di SSS, maka sound di rumah ibadahnya kini lebih baik, dan terhindar dari pemborosan biaya. Katanya, "Thanks training SSS, ternyata dugaan semula bahwa rumah ibadahku butuh peredam dan difusser salah. Benar kata SSS bahwa yang salah adalah setelan frekuensinya. Jadi kami tidak perlu buang uang beli barang tidak berguna!"
Kevin, alumni dari Jakarta menyatakan bahwa pelatihan telinga kritis Golden Ear dari SSS menolongnya memecahkan banyak masalah di ruang ibadahnya, terutama di sisi live streaming, "Saya sekarang seperti dibuka matanya. Ternyata yang selama ini saya lihat dan kerjakan masih sedikit sekali. Saya berterima kasih atas sharing pengalaman Pak Jacob dalam mixing serta menangani live sound orchestra, sehingga saya mendapat tips-tips baru. Saya juga berterima kasih atas pelatihan mendengar kritis Golden Ear di hari terakhir, sehingga telinga saya jadi lebih baik dan mudah mengenali bunyi-bunyi yang tidak enak. Sekarang saya bisa mengetahui bahwa banyak hal yang selama ini tidak mampu kami lakukan bisa dijembatani."
Alumni Gospel Sound Training Singapura
.jpg)
Fokus latihan adalah agar SoundMan dan SoundWoman jago melayani ibadah
Fokus latihan adalah agar SoundMan dan SoundWoman jago melayani ibadah
Belajar di SSS tidak bisa dibilang ringan karena pelajarannya lengkap meliputi teori serta full praktik perlengkapan sound analog + digital baik live, recording, ataupun streaming. Peserta juga dilatih mendengarkan secara Golden Ear agar bisa peka mendengar bunyi buruk, feedback (storing), noise, dan bunyi tidak wajar lain yang sering muncul.
Pelajaran yang padat lengkap ini semua dimulai dari dasar, jadi siswa awam pun dapat memahaminya. Selain itu ada fasilitas mengulang gratis. Semua ini menjamin siswa bisa menguasai bahan-bahan yang diajarkan. Majalah AudioPro yang meliput training SSS sewaktu di Sukabumi, menyatakan bahwa Training SSS memang "Santai-Padat-Mudah" dan bisa diikuti semua kalangan.
Kepadatan training ini diakui oleh Aan, alumni dari Gereja Santo Yakobus, katanya, "Sebuah pengalaman yang tak terlupakan bisa belajar sound mulai dari nol hingga tahap advanced. Hari belajar yang luar biasa. Pengajar SSS semuanya profesional dan mengajar dengan sangat baik serta sabar menjawab semua pertanyaan yang diberikan. Materi-materinya sangat mendalam."
Walau padat, pelajaran disampaikan dengan cara yang mudah dan sederhana. Cuanda, alumni dari Makassar, berkata, "Saya merasa belajar sound jadi mudah karena gurunya dapat mengirim ilmu dengan bahasa yang mudah dipahami. Pesan saya : Kalau mau mengerti sound ya ke SSS saja."
Kurikulum training SSS memang padat mendalam, tapi sangat disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Pdt. Supratman, alumni dari GKI Makassar, menyatakan bahwa "Materi SSS sangat sesuai kebutuhan kami. Penyampaiannya sederhana dan mudah dimengerti. Saya sangat senang karena salah seorang anggota kami yang sama sekali tidak tahu apa-apa tentang sound sekarang telah menjadi soundman di gereja. Terima kasih SSS..."
Ayo perbaiki sound di tempat ibadah! Jangan biarkan pesan penting ibadah menguap sia-sia karena sound yang buruk. Ikuti training SSS sekarang juga. Jangan tunda lagi. Mari kita ajak semua umat-Nya bertransformasi menjadi manusia yang lebih baik.